Author: adminmorizora

Kota Bogor kini bukan hanya dikenal sebagai kota hujan dengan udara sejuk dan pemandangan alam yang asri. Dalam beberapa tahun terakhir, Bogor juga telah berkembang menjadi salah satu kawasan hunian elit yang sangat diminati, terutama oleh keluarga muda.

Lalu, apa yang membuat perumahan elit di Bogor begitu menarik? Berikut beberapa alasannya:

Lokasi Strategis dan Akses Mudah ke Jakarta

Bogor memiliki konektivitas yang sangat baik, terutama melalui jalan tol Jagorawi dan kereta Commuter Line. Hal ini membuat para profesional yang bekerja di Jakarta tetap bisa tinggal di lingkungan yang lebih tenang dan sehat, tanpa harus mengorbankan waktu tempuh harian yang terlalu lama. Perumahan-perumahan elit biasanya terletak dekat dengan akses tol atau stasiun, menjadikannya lokasi yang sangat strategis.

Lingkungan Asri dan Udara Segar

Salah satu daya tarik utama Bogor adalah iklimnya yang sejuk dan lingkungan yang masih hijau. Banyak perumahan elit dibangun di atas lahan perbukitan atau dekat kawasan konservasi alam, memberikan kenyamanan hidup yang jarang ditemukan di kota besar.

Potensi Investasi Jangka Panjang

Harga properti di Bogor terus mengalami peningkatan seiring dengan pembangunan infrastruktur dan minat pasar yang tinggi. Memiliki rumah di kawasan elit tidak hanya memberi kenyamanan, tapi juga merupakan langkah investasi yang cerdas. Banyak investor properti melihat Bogor sebagai alternatif yang menjanjikan dibanding Jakarta yang sudah padat dan mahal.

Komunitas Berkualitas dan Gaya Hidup Premium

Perumahan elit biasanya dihuni oleh kalangan menengah ke atas, mulai dari eksekutif muda, pemilik usaha, hingga ekspatriat. Hal ini menciptakan komunitas yang lebih tertata dan lingkungan sosial yang mendukung perkembangan pribadi maupun profesional.

Jika anda sedang berencana memiliki hunian di Kota  Bogor, salah satu rekomendasinya adalah Morizora di dalam kawasan OCBD Bogor. Projek ini merupakan hasil Joint Venture (JV) antara  PT Olympic Bangun Persada dengan perusahaan Jepang ternaama  yaitu Sumitomo Forestry. Hunian ini mengusung harmoni antara tradisi dan modernitas dengan desain arsitektur khas Jepang yang elegan.

Morizora menawarkan tiga tipe rumah dengan luas yang bervariasi, yaitu Mejiro (LT 84 m² / LB 100 m²), Hibari (LT 105 m² / LB 138 m²), dan Kiji (LT 120 m² / LB 156 m²). Seluruh unit dirancang dengan teknologi ramah lingkungan dan telah memperoleh sertifikasi EDGE Advanced, sebagai bukti komitmen terhadap keberlanjutan serta efisiensi energi.

PT. Sumitomo Forestry Indonesia bersama PT. Olympic Bangun Persada (OCBD) baru-baru ini memperkenalkan Cluster Morizora, sebuah proyek hunian dengan konsep ala Jepang yang berlokasi di kawasan strategis Jl. Raya Bogor, Talang, Kedunghalang, Bogor Utara. Cluster ini terletak di jantung One Central Business District (OCBD), sebuah kawasan dengan aksesibilitas yang luar biasa, menjadikannya pilihan utama bagi mereka yang mencari kenyamanan tinggal dengan konektivitas yang mudah.

Menurut Imelda Fransisca, Presiden Direktur PT. One Sentral Bogor, OCBD memiliki keunggulan lokasi yang sangat menguntungkan. Kawasan ini berada di pusat kota Bogor, dengan akses langsung ke Tol Jagorawi, Jalan Raya Bogor, serta Tol Bogor Outer Ring Road (BORR). Dikelilingi pusat aktivitas komersial yang sudah mapan, OCBD memberikan kemudahan akses yang tidak mudah ditemukan di kawasan lain.

Imelda juga menambahkan bahwa Cluster Morizora menghadirkan konsep hunian bergaya Jepang yang belum banyak ada di Bogor. Dibandingkan dengan kawasan seperti BSD yang sudah lebih maju namun dengan harga yang relatif tinggi, Morizora menawarkan hunian berkualitas dengan harga yang lebih terjangkau, khususnya bagi kelas menengah. “Ini yang membedakan OCBD dengan proyek hunian lainnya di Bogor,” jelas Imelda.

Dengan peluncuran Cluster Morizora, pengembang berharap dapat mendorong pertumbuhan industri properti yang lebih berkelanjutan di Indonesia, sesuai dengan program pemerintah 3 juta rumah yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo. Imelda mengungkapkan dukungannya terhadap program ini, karena diperkirakan akan berdampak positif pada perekonomian Indonesia. Program ini diyakini dapat menciptakan efek domino yang luas, dari industri bahan bangunan hingga sektor UMKM.

Imelda berharap, selain memberikan hunian berkualitas, proyek Morizora juga dapat menginspirasi pengembang lainnya untuk menghadirkan proyek yang lebih ramah lingkungan dan mengadopsi teknologi modern. “Kami menargetkan fase pertama akan habis terjual pada Januari 2025, dan serah terima unit akan dilakukan serentak pada akhir tahun 2027,” ujarnya dalam siaran pers yang diterima pada Senin, 18 November 2024.

Cluster Morizora menyasar segmen pasar menengah yang menginginkan hunian dengan konsep unik dan berkelanjutan. Dengan harga mulai dari Rp 2,3 miliar, Morizora menjadi pilihan menarik bagi keluarga muda maupun pasangan yang ingin memiliki rumah impian mereka. Proyek ini menawarkan tiga tipe unit hunian: Mejiro (luas tanah 84 m², bangunan 100 m²), Hibari (luas tanah 105 m², bangunan 138 m²), dan Kiji (luas tanah 120 m², bangunan 156 m²). Tipe Mejiro terdiri dari dua lantai, sementara Hibari dan Kiji memiliki tiga lantai. Semua unit dirancang dengan nuansa Jepang yang kental, menggunakan material kayu yang mendominasi untuk menciptakan suasana alami dan nyaman.

Fumihide Nakatsu, Presiden Direktur PT. Sumitomo Forestry Indonesia, menekankan komitmen perusahaan terhadap keberlanjutan dan pelestarian lingkungan. Setiap unit di Cluster Morizora telah mendapatkan sertifikasi EDGE Advanced, yang berarti hunian ini lebih hemat energi, dengan penggunaan energi 40% lebih sedikit dan air 20% lebih efisien dibandingkan dengan bangunan konvensional. Nakatsu juga menggarisbawahi pentingnya kolaborasi dengan pengembang lokal untuk menghadapi tantangan dalam sektor perumahan, seperti yang tercermin dalam proyek Morizora, hasil kerjasama dengan PT. Olympic Bangun Persada, pengembang di kawasan OCBD.

Baca lebih lanjut tentang perkembangan proyek Morizora dan investasi properti ramah lingkungan di artikel berikut ini.

Sumitomo Forestry Indonesia, bersama dengan PT. Olympic Bangun Persada (OCBD), telah secara resmi meluncurkan Cluster Morizora pada Sabtu, 16 November 2024. Proyek hunian ini mengusung konsep ramah lingkungan dengan sentuhan teknologi modern, yang menggandeng arsitek-arsitek berpengalaman dari Jepang dan Indonesia.

Lokasi Strategis di Bogor

Morizora terletak di kawasan strategis di Jl. Raya Bogor, Talang, Kedunghalang, Bogor Utara, yang merupakan bagian dari OCBD (One Central Business District). Dengan akses mudah menuju Tol Jagorawi, Jalan Raya Bogor, dan Tol Bogor Outer Ring Road (BORR), lokasi ini menawarkan kemudahan transportasi dan kedekatannya dengan pusat aktivitas komersial. Bogor, dengan iklim yang sejuk dan aksesibilitas yang baik, menjadikan wilayah ini sebagai kawasan yang potensial untuk investasi properti.

Konsep Hunian yang Ramah Lingkungan dan Teknologi Pintar

Morizora menawarkan desain hunian dengan penekanan pada keberlanjutan, memanfaatkan material alami, pencahayaan optimal, dan tata ruang yang efisien. Rumah-rumah di Morizora dilengkapi dengan teknologi ramah lingkungan seperti panel surya, sistem isolasi untuk melindungi dari panas, serta penggunaan gas bawah tanah untuk menghindari penggunaan tabung gas. Selain itu, Morizora juga telah memperoleh sertifikasi green house, yang menandakan efisiensi energi, air, dan material bangunan yang lebih tinggi dibandingkan hunian konvensional.

Fasilitas Pendukung yang Lengkap

Sebagai sebuah proyek yang menekankan gaya hidup sehat dan modern, Morizora menawarkan berbagai fasilitas pendukung, seperti The Club dengan kolam renang, ruang multifungsi, area bermain anak, ruang ibadah, serta fasilitas olahraga. Teknologi pintar juga diterapkan dalam sistem keamanan terintegrasi, kontrol pencahayaan otomatis, dan pengaturan suhu yang dapat dikendalikan melalui aplikasi smartphone.

Komitmen terhadap Keberlanjutan

Sumitomo Forestry Indonesia, dengan lebih dari 50 tahun pengalaman di Indonesia, memiliki komitmen yang kuat terhadap pelestarian lingkungan. Melalui proyek Morizora, perusahaan ini berusaha menciptakan hunian yang tidak hanya berkualitas tetapi juga berkelanjutan. Setiap unit di Morizora telah meraih sertifikasi EDGE Advanced, yang menunjukkan penghematan energi dan air hingga 40% dan 20% lebih efisien dibandingkan rumah konvensional.

Target Pasar dan Harga yang Kompetitif

Morizora menyasar pasar menengah dengan harga yang kompetitif mulai dari Rp 2,3 miliar. Proyek ini menawarkan tiga tipe hunian: Mejiro (luas tanah 84 m², luas bangunan 100 m²), Hibari (luas tanah 105 m², luas bangunan 138 m²), dan Kiji (luas tanah 120 m², luas bangunan 156 m²), yang didesain dengan nuansa Jepang yang kental melalui penggunaan material kayu.

Dukungan Pemerintah dan Harapan untuk Masa Depan

Dengan adanya proyek Morizora, diharapkan dapat mendorong pertumbuhan industri properti yang lebih berkelanjutan di Indonesia, sejalan dengan program 3 juta rumah yang digulirkan oleh pemerintah. Peluncuran Morizora ini juga diharapkan dapat menginspirasi pengembang lain untuk menciptakan hunian dengan konsep ramah lingkungan dan teknologi tinggi.

Imelda Fransisca, President Director PT. One Sentral Bogor, menegaskan bahwa Morizora diharapkan terjual habis pada Januari 2025, dengan serah terima unit pada akhir 2027.

Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi artikel Morizora Investasi Properti Paling Menguntungkan di Bogor Resmi Diluncurkan.

PT Sumitomo Forestry Indonesia, bekerja sama dengan PT Olympic Bangun Persada (OCBD), meluncurkan Cluster Morizora, sebuah kawasan hunian pintar berkonsep ramah lingkungan dengan desain arsitektur Jepang. Peluncuran ini dilakukan pada Sabtu, 16 November 2024, di kawasan One Central Business District (OCBD), Bogor Utara, Kota Bogor.

Cluster Morizora menawarkan perpaduan antara arsitektur Jepang yang tenang dan fungsional dengan teknologi modern untuk mendukung gaya hidup sehat dan efisiensi energi. Proyek ini merupakan hasil kolaborasi antara arsitek Jepang dari Sumitomo Forestry dan arsitek lokal dari Sontani + Partners. Hunian ini menggunakan material alami, pencahayaan optimal, dan tata ruang yang efisien untuk menciptakan suasana nyaman dan berkelanjutan.

Menurut Imelda Fransisca, President Director PT One Sentral Bogor, lokasi OCBD memiliki keunggulan strategis dengan akses langsung ke Tol Jagorawi, Jalan Raya Bogor, dan Tol BORR. Infrastruktur transportasi publik yang terus berkembang, termasuk rencana pembangunan tol baru di Bogor, membuat kawasan ini semakin menarik.

Cluster Morizora mengusung filosofi “Bukan hanya kembali ke alam, tetapi memberikan kembali kepada alam.” Filosofi ini diwujudkan melalui penerapan berbagai teknologi ramah lingkungan, seperti panel surya, sistem isolasi untuk pengaturan suhu, dan penggunaan gas bawah tanah. Proyek ini juga telah menerima sertifikasi EDGE Advanced, menunjukkan efisiensi yang signifikan dalam penggunaan energi dan air dibandingkan bangunan konvensional.

Keunggulan lain dari Cluster Morizora adalah penerapan teknologi pintar, seperti sistem keamanan terintegrasi, kontrol pencahayaan otomatis, dan pengaturan suhu yang dapat dikendalikan melalui aplikasi smartphone. Penjualan tahap pertama Cluster Morizora ditargetkan habis terjual pada Januari 2025, dengan rencana serah terima unit pada akhir 2027.

Cluster ini menawarkan tiga tipe unit, yaitu:

• Mejiro: Luas tanah 84 m² dan bangunan 100 m² (dua lantai).
• Hibari: Luas tanah 105 m² dan bangunan 138 m² (tiga lantai).
• Kiji: Luas tanah 120 m² dan bangunan 156 m² (tiga lantai).
  Harga unit mulai dari Rp 2,3 miliar, dengan target pasar keluarga muda dan pasangan yang mencari hunian nyaman bergaya Jepang yang berkelanjutan.

Fumihide Nakatsu, President Director PT Sumitomo Forestry Indonesia, menekankan bahwa Cluster Morizora dirancang untuk mendukung pelestarian lingkungan dengan mengurangi konsumsi energi hingga 40% dan penggunaan air hingga 20% dibandingkan rumah biasa. Proyek ini sejalan dengan visi perusahaan untuk menciptakan lingkungan yang lebih baik bagi generasi mendatang.

Selain menjadi inspirasi untuk pengembang lain dalam menciptakan hunian ramah lingkungan, Cluster Morizora juga diharapkan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi melalui sektor konstruksi dan pengembangan UMKM. Dengan peluncuran ini, Sumitomo Forestry dan OCBD menawarkan hunian masa depan yang tidak hanya nyaman, tetapi juga berkelanjutan.

Untuk informasi lebih lengkap tentang Cluster Morizora dan inovasinya dalam menciptakan hunian pintar ramah lingkungan, kunjungi artikel iNews Bogor.

Olympic Bangun Persada (OCBD) bersama Sumitomo Forestry Indonesia resmi meluncurkan Cluster Morizora pada Sabtu, 16 November 2024, di Kedunghalang, Bogor Utara, Jawa Barat. Cluster ini menawarkan konsep hunian pintar dengan gaya arsitektur Jepang yang ramah lingkungan.

Mengusung nilai-nilai Jepang, hunian ini dirancang oleh para arsitek Jepang dengan mempertimbangkan kondisi geografis Indonesia yang serupa dengan Jepang sebagai wilayah rawan gempa. Oleh karena itu, desain rumah di Morizora mengutamakan ketahanan terhadap gempa untuk memberikan rasa aman bagi penghuninya.

Bogor dipilih sebagai lokasi proyek ini karena peningkatan infrastruktur transportasi yang signifikan di kawasan tersebut. Dengan berbagai moda transportasi publik yang semakin berkembang dan pembangunan tol Serpong-Bogor via Parung, akses menuju Bogor kini lebih mudah dari berbagai wilayah seperti Jakarta, Depok, Bekasi, dan Tangerang. Lokasinya yang strategis juga berada dekat Tol Jagorawi, Jalan Raya Bogor, serta memiliki akses langsung ke Tol Bogor Outer Ring Road (BORR), menjadikannya tempat tinggal yang ideal untuk mereka yang memiliki mobilitas tinggi.

Kualitas udara Bogor yang lebih baik dibandingkan Jakarta menjadi salah satu daya tarik utama. Kawasan ini juga dikelilingi pusat-pusat aktivitas komersial, membuat Bogor menjadi lokasi yang potensial untuk pengembangan properti premium.

“Bogor masih kekurangan hunian berkualitas dengan konsep Jepang yang memadukan estetika tenang dan fungsional dengan teknologi modern,” ujar Imelda Fransisca, President Director PT. One Sentral Bogor.

Cluster Morizora hadir dengan tiga tipe hunian—Mejiro, Hibari, dan Kiji—yang menyasar segmen pasar menengah yang mencari rumah berkualitas dengan konsep unik dan berkelanjutan.

Fumihide Nakatsu, President Director PT. Sumitomo Forestry Indonesia, menambahkan bahwa desain rumah di Morizora memprioritaskan penggunaan material alami, pencahayaan alami yang optimal, serta tata ruang yang efisien. “Setiap elemen dirancang untuk menciptakan lingkungan yang nyaman, harmonis, dan mendukung gaya hidup sehat. Rumah ini juga dilengkapi teknologi insolasi untuk mengurangi panas dan panel surya,” jelasnya.

Proyek ini juga mencerminkan komitmen perusahaan terhadap pelestarian lingkungan dengan menciptakan hunian yang ramah lingkungan demi generasi mendatang. Selain itu, Morizora dilengkapi fasilitas seperti kolam renang, ruang multifungsi, area bermain anak, ruang ibadah, serta fasilitas olahraga seperti Fullbelly Sport dan Fullbelly Eats. Untuk informasi lebih lanjut mengenai Cluster Morizora dan keunggulannya sebagai hunian modern bergaya Jepang, Anda dapat membaca artikel lengkapnya di Kompasiana dengan judul “Dukung Program 3 Juta Rumah, OCBD Bangun Hunian di Wilayah Bogor”.   

Sumitomo Forestry Indonesia bekerja sama dengan Orange County Business District (OCBD) meluncurkan Morizora, sebuah konsep hunian pintar yang mengedepankan keseimbangan antara teknologi dan alam dalam desain bergaya Jepang. Menggabungkan prinsip berkelanjutan dengan teknologi mutakhir, Morizora memberikan pengalaman tinggal yang menyeluruh, mencakup kenyamanan, efisiensi energi, dan gaya hidup ramah lingkungan.

Keunggulan Morizora: Smart, Sustainable, dan Stylish

Proyek Morizora memperkenalkan fitur-fitur canggih yang memungkinkan penghuni untuk mengelola hunian dengan lebih cerdas. Sistem pengelolaan energi yang terintegrasi memungkinkan kontrol penggunaan listrik dan air secara otomatis, yang dapat diatur dari jarak jauh menggunakan aplikasi. Selain itu, fitur pencahayaan otomatis yang mengandalkan sensor cahaya alami memastikan setiap sudut ruangan mendapatkan cahaya yang optimal sepanjang hari, mengurangi ketergantungan pada lampu listrik.

Tidak hanya itu, hunian ini dibangun dengan material ramah lingkungan yang telah disertifikasi keberlanjutannya, sebuah komitmen Sumitomo Forestry terhadap pembangunan hijau. Setiap elemen dalam Morizora didesain untuk meminimalkan dampak terhadap lingkungan, termasuk pengelolaan limbah yang efisien dan pengurangan emisi karbon dari proses konstruksi hingga penghuniannya.

Lokasi Strategis dengan Akses Lengkap

Terletak di kawasan OCBD, Morizora menawarkan akses mudah ke fasilitas umum, pusat perbelanjaan, dan layanan kesehatan. Dengan konsep mixed-use development, penghuni Morizora dapat menikmati suasana lingkungan yang tenang namun tetap dekat dengan beragam fasilitas modern. Desain ruang yang bergaya Jepang juga memberikan nuansa minimalis dan tenang, selaras dengan filosofi hidup yang mengutamakan harmoni antara penghuni dan lingkungannya.

Komitmen untuk Masa Depan Berkelanjutan

Morizora hadir sebagai bukti nyata dari visi Sumitomo Forestry Indonesia untuk menghadirkan hunian yang lebih hijau dan terintegrasi teknologi, sejalan dengan tujuan global untuk keberlanjutan. Proyek ini merupakan contoh inovatif dari bagaimana konsep hunian masa depan dapat diwujudkan, tidak hanya untuk kepentingan penghuni tetapi juga untuk menjaga keseimbangan ekosistem dan mengurangi jejak ekologis.

Untuk informasi lengkap mengenai proyek ini dan detail lebih lanjut mengenai fitur-fitur uniknya, kunjungi Arah Kata Pikiran Rakyat.